Senja dan Cinta yang Tak Pernah Tiba

Senja & Cinta
YANG TAK PERNAH TIBA

Kamu telah menuliskan takdirmu dengan memilih dia sebagai seseorang yang menemanimu berjalan menikmati senja di dermaga lain. Sementara kau masih mencari takdirku sendiri. Aku kembali ke dermaga ini setelah purnama keduabelas. Asaku kau hadir meski sekadar siluet. Aku ingin kau simpan cintaku yang terbenam bersama senja. Tetapi, aku kembali terluka. Semesta tak memberi restu pada asaku. Di dermaga ini, aku tetap menunggumu dengan harapan kau akan kembali pulang membawa cinta yang pernah kita titipkan pada jingga mentari senja.